Dalam pendidikan terdapat beasiswa untuk siswa yang kurang mampu dan untuk siswa yang berprestasi. Untuk dapat menyeleksi dan menentukan penerima beasiswa di SMA Negeri 29 Jakarta masih terdapat kendala karena banyaknya siswa yang sulit untuk menentukan siapa saja yang berhak mendapatkan beasiswa, berdasarkan dari data sekolah dibutuhkan kriteria pengambil keputusan untuk menyeleksi beasiswa. Untuk itu dibutuhkan suatu Sistem Pendukung Keputusan (SPK) yang dapat memperhitungkan kriteria-kriteria yang sudah ditentukan agar dapat menyeleksi dan menentukan penerima beasiswa dengan efektif. SPK dalam sistem ini menerapkan metode AHP (Analytical Hierarchy Process) karena merupakan suatu bentuk model pendukung keputusan dimana peralatan utamanya adalah sebuah hierarki fungsional dengan input utamanya persepsi manusia. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, bahwa penerapan Metode AHP dapat digunakan pada sistem aplikasi Penerima Beasiswa dan dapat membantu Bimbingan Konseling dalam proses perhitungan atau penilaian untuk mendapatkan calon Penerima Beasiswa yang layak berdasarkan kriteria-kriteria yang sudah ditentukan.