Film merupakan serangkaian gambar diam yang bila ditampilkan
pada layar, menciptakan ilusi gambar karena bergerak. Film saat ini menjadi
hiburan disegala kalangan. Salah satu film drama romantis Indonesia pada
akhir tahun 2013 adalah film Tenggelamnya Kapal Van der Wijck yang
disutradarai oleh Sunil Soraya dan diangkat dari novel karya Buya Hamka,
film ini bertemakan tentang perbedaan latar belakang sosial yang
menghalangi hubungan cinta sepasang kekasih hingga berakhir dengan
kematian.
Penelitian ini menggunakan pendekatan analisis semiotika Charles
Sanders Pierce yang menggunakan dimensi ikon, indeks, dan siombol
sebagai pemetaan dalam melihat film Tenggelamnya Kapal Van der Wijck.
Analisis semiotika biasanya diterapkan pada citra atau teks visual. Metode
ini melibatkan pernyataan-pertanyaan dalam kata-kata tentang bagimana
citra bekerja, dengan mengaitkan mereka pada struktur ideologis yang
mengorganisasi makna.
Selain itu, dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif
pendekatan deskriptif dengan paradigma kritis. Selin itu, Dengan adanya
analisa pesan film ini dapat dimanfaatkan masyarakat untuk menjadi dasar
dalam menggali pesan-pesan yang ada pada film tanah air, bukan hanya
kisah romantis saja, namun bisa pesan persahabatan dan yang lainnya.