Informasi
Akses Katalog Publik Daring - Gunakan fasilitas pencarian untuk mempercepat penemuan data katalog
Text
Pengaruh Good Corporate Social Responsibility (Csr), Return On Assets (Roa), Return On Equity (Roe), Debt To Equity Ratio (Der) Terhadapnilai Perusahaan (Study Empiris Perusahaan Yang Tercatat Di Lq45 Periode 2016-2018)
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mengetahui pengaruh Corporate Social Responsibility (CSR), Return On Asset (ROA), Return On Equity (ROE) dan Debt to Equity Ratio (DER) terhadap Nilai Perusahaan,pada perusahaan yang tercatat di LQ45 periode 2016-2018 Dalam penelitian tesis ini, digunakan metode pendekatan Analisis Regresi Linear Berganda dengan menggunakan metode kuantitatif untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh yang signifikan antara variable yaitu Corporate Social Responsibility (CSR), Return On Asset (ROA), Return On Equity (ROE) dan Debt to Equity Ratio (DER) terhadap Nilai Perusahaan, pada perusahaan yang tercatat di LQ45 periode 2016-2018. Sampel dalam penelitian ini diambil melalui kriteria purposive sampling sehingga didapatakan sebanyak 28 Perusahaan yang memenuhi criteria dari 45 perusahaan yang tercatat di LQ45 pada periode 2016- 2018. Dari hasil penelitian yang diperoleh bahwa secara parsial CSR berpengaruh negative terhadap Nilai Perusahaan. Perusahaan dengan pengungkapan CSR yang tinggi akan berakibat pada tingginya beban yang harus dikeluarkan perusahaan untuk melakukan kegiatan CSR tersebut, sehingga akan berdampak pada berkurangnya laba yang diperoleh perusahaan dan akan berdampak pada penurunan nilai perusahaan, disisi lain sebagian investor jarang memperhatikan kegiatan CSR mereka lebih tertarik dengan keuntungan yang diperoleh, ROA (Return on Asset) yang diperoleh perusahaan akan berpengaruh terhadap nilai perusahaan dimana semakin tinggi keuntungan dari asset perusahaan akan mempengaruhi pula laba yang diperoleh perusahaan begitu pula dengan ROE rasio rentabilitas modal sendiri yang tinggi menandakan tingginya keberhasilan pucuk pimpinan perusahaan dalam mengemban misi dari pemiliknya, yaitu laba per rupiah modal yang ditanamkan dalam perusahaan sehingga laba yang diperoleh perusahaanpun akan meningkat serta DER dimana
Konsep leverage ini penting bagi investor dalam membuat pertimbangan penilaian saham. Para investor umumnya cenderung menghindari risiko. Risiko yang timbul dalam penggunaan financial leverage disebut dengan financial risk yaitu risiko tambahan yang dibebankan kepada pemegang saham sebagai hasil penggunaan utang oleh perusahaan. Semakin tinggi leverage, semakin besar risiko keuangannya dan sebaliknya.
Ketersediaan
Informasi Detail
Judul SeriVersi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain