Tidak tercapainya kinerja keuangan pada perusahaan bisa disebabkan karena kurang efektifnya pengelolahaan perusahaan oleh manajemennya. Terdapat pengaruh yang dapat mempengaruhi kinerja keuangan suatu perusahaan yang merupakan hal penting untuk mengetahui pengaruh kinerja keuangan perusahaan.
Penelitian ini bertujuan untuk dapat mengetahui pengaruh kepemilikan manajerial, institusional, dewan komisaris independen, komite audit terhadap kinerja keuangan perusahaan. Pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2015-2019).
Jenis penelitian ini penelitian kuantitatif, desain penelitian yang digunakan penelitian kausal,metode yang digunakan regresi linier berganda dan uji hipotesis, jenis data yang digunakan adalah data sekunder. Penelitian ini dilakukan di perusahaan manufaktur tahun 2015-2019 dengan mengambil sampel menggunakan metode purposive sampling. Total perusahaan yang memenuhi kriteria 32 perusahaan selama 5 tahun. Pengujian hipotesis penelitian ini menggunakan analisis linier berganda.
Hasil penelitian secara persial membuktikan bahwa kepemilikan manajerial dan institusional tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan perusahaan. Sedangkan dewan komisaris independen dan komite audit berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan perusahaan. Hasil penelitian secara simultan membuktikan bahwa kepemilikan manajerial, institusional, dewan komisaris independen, komite audit ada pengaruh secara simultan terhadap kinerja keuangan perusahaa.