Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh struktur corporate governance (kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, komite audit, komisaris independen), kualitas audit, audit tenure, ukuran perusahaan dan leverage terhadap integritas laporan keuangan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2017-2019. Metode sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling, jumlah perusahaan yang dijadikan sampel perusahaan adalah 19 perusahaan manufaktur dengan pengamatan selama 3 tahun. Pengolahan data yang digunakan peneliti adalah dengan analisis regresi berganda dengan bantuan SPSS 23.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa : kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial dan kualitas audit berpengaruh negatif signifikan terhadap integritas laporan keuangan sedangkan ukuran perusahaan berpengaruh positif terhadap integritas laporan keuangan. Komite audit, komisaris independen, audit tenure dan leverage tidak berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan. Hasil penelitian ini menunjukkan secara simultan bahwa kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, komite audit, komisaris independen, kualitas audit, audit tenure, ukuran perusahaan dan leverage berpengaruh terhadap integritas laporan keuangan.