Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Current Ratio, Debt to
Equity Ratio (DER) dan Net Profit Margin (NPM) terhadap harga saham pada
perusahaan yang dinyatakan mengalami Unusual Market Activity (UMA) periode
tahun 2016 hingga tahun 2019. Populasi Dalam penelitian ini adalah seluruh data
Current Ratio, Debt to Equity Ratio (DER) dan Net Profit Margin (NPM). Sampel yang
diambil dalam penelitian ini adalah data Current Ratio, Debt to Equity Ratio (DER),
Net Profit Margin (NPM) dan Harga Saham yang dibatasi selama periode tahun 2016
hingga tahun 2019. Metode Sampel yang digunakan adalah dengan menggunakan
Metode purposive sampling, merupakan teknik pengambilan sampel dari populasi
penelitian yang didasarkan atas ciri-ciri dan suatu karakteristik tertentu untuk mencapai
tujuan penelitian yang dikehendaki oleh peneliti. Peneltian ini menggunakan metode
analisis data berupa metode analisis deksriptif, uji asumsi klasik, (uji normalitas data,
uji autokorelasi, uji normalitas residual, uji multikolinearitas, dan uji
heteroskedastisitas), uji hipotesis (uji simultan dan uji parsial), dan uji regresi berganda
(uji koefisien determinasi dan persamaan regresi). Pengujian hipotesis pada penelitian
ini menggunakan analisis regresi liner berganda dengan tingkat signifikansi 0,05. Hasil
penelitian menunjukan bahwa secara parsial Net Profit Margin (NPM) berpengaruh
terhadap Harga Saham pada periode penelitian tersebut. Sedangkan Current Ratio dan
Debt to Equity Ratio (DER) tidak berpengaruh terhadap Harga Saham. Dan hasil
penelitian ini menunjukan uji F dengan tingkat signifikansi 0,025 lebih kecil dari 0,05
sehingga Current Ratio, Debt to Equity Ratio (DER) dan Net Profit Margin (NPM)
secara simultan berpengaruh terhadap Harga Saham pada perusahaan yang mengalami
Unusual Market Activity (UMA) pada periode penelitian tersebut.