Memaparkan mengenai Influencer merupakan seorang yang memiliki pengaruh besar melalui media digital. Pada penggunaan iklan digital tidak memerlukan biaya yang banyak namun
memberikan dampak yang besar. Hal inilah yang diterapkan oleh perusahaan yang
bergerak di bidang advertising yaitu, PT Kibar AVG Internasional dimana perusahaan ini merupakan agensi media digital. Teori yang digunakan dalam penelitian adalah teori jarum hipodermik dengan operasional konsep model AISAS. Landasan konseptual yang digunakan pada penelitian diantaranya, digital marketing, media sosial, promosi, instagram dan influencer. Metode yang digunakan adalah survei dengan paradigma positivistik,
pendekatan kuantitatif, dan sifat penelitian yang eksplanatif. Dimana jumlah populasi penelitian sebanyak 145 orang, digunakan teknik sampling yaitu purposive
sampling dengan rumus taro yamane, sehingga sampel yang digunakan sebanyak
106 orang karyawan TechAd Group, induk perusahaan PT Kibar AVG Internasional.