Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah terdapat pengaruh signifikan antara Laba Bersih, Arus Kas Operasi, Investment Opportunity Set, dan Kebijakan Hutang terhadap Kebijakan Deviden. Variabel penelitian ini adalah: (1) Variabel dependen: Kebijakan Deviden; dan (2) Variabel Independen: Laba Bersih, Arus Kas Operasi, Investment Opportunity Set, dan Kebijakan Hutang. Penelitian ini menggunakan perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di BEI periode 2010-2014. Sampel penelitian berjumlah 10 (sepuluh) perusahaan yang dipilih dengan metode purposive sampling yang berbasis teknik dengan kriteria tertentu. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini
menggunakan analisis regresi linear berganda melalui program Statistical Product and Service Solution (SPSS) Versi 19,0 dan Microsoft Excel 2010. Hasil penelitian menunjukan bahwa secara parsial Laba Bersih dan Investment Opportunity Set berpengaruh signifikan terhadap Kebijakan Deviden. Arus Kas Operasi dan Kebijakan Hutang secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap Kebijakan Deviden. Pengaruh antara variabel bebas (Laba Bersih, Arus Kas Operasi, Investment Opportunity Set, dan Kebijakan Hutang) terhadap variabel terikat (Kebijakan Deviden) secara simultan menunjukan pengaruh yang signifikan. Hasil penelitian ini juga menunjukan nilai Adjusted R Square sebesar 58,6%