Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengukur persentase tingkat ketaatan pemilik dokumen yang menyampaikan pelaporan dokumen lingkungan, mengevaluasi hasil pengawasan pelaksanaan kebijakan pengelolaan lingkungan bidang lingkungan hidup di Kota Tangerang, dan untuk mengetahui tingkat ketepatan materi pelaporan semester dokumen lingkungan. Penelitian menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Lokasi penelitian dilakukan pada Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang periode 2017-2018. Waktu penelitian dilakukan pada bulan Oktober tahun 2018 sampai dengan bulan Pebruari tahun 2019. Hasil penelitian menunjukan, bahwa: Tingkat ketaatan pelaku usaha/kegiatan dalam melakukan pelaporan semester masih belum sepenuhnya karena masih ada pelaku usaha yang belum taat. Belum semua pelaku usaha/kegiatan mengetahui adanya kewajiban melakukan pelaporan semesteran implementasi monitoring/pemantauan lingkungan. Tidak semua dokumen pelaporan semesteran yang dibuat pelaku usaha telah sesuai dengan pedoman penyusunan monitoring/pemantauan lingkungan. Masih ada pelaku usaha yang memberikan tanggung jawab pelaporan semesteran pada pihak ketiga sehingga penanggung jawab sama sekali tidak mengerti mekanisme pelaporan. Perbadingan tingkat ketaatan pelaku usaha atau Perusahaan di Kecamatan Jatiuwung tahun 2017 dengan tahun 2018 untuk kategori sangat taat sebesar 0,98 pada tahun 2017, mengalami peningkatan pada tahun 2018 menjadi 4,9% (3,92%). Kategori taat sebesar 14,71 pada tahun 2017, mengalami peningkatan pada tahun 2018 menjadi 39,22% (24,51%). Kategori cukup taat sebesar 49,02% pada tahun 2017, mengalami penurunan pada tahun 2018 menjadi 30,39% (-18,63). Kategori kurang taat 3,92% pada tahun 2017, mengalami penurunan pada tahun 2018 menjadi 1,96% (-1,96). Kategori tidak taat atau tidak menyerahkan laporan dokumen lingkungan sebesar 31,37% pada tahun 2017, mengalami penurunan pada tahun 2018 menjadi 23,53% (-7,84). Dengan demikian, secara keseluruhan tingkat ketaatan pelaku usaha atau Perusahaan di Kecamatan Jatiuwung antara tahun 2017 dengan tahun 2018 mengalami peningkatan.