Penelitian yang berjudul Komodifikasi Popularitas Rayyanza Dalam Iklan Cessa Pada Akun Youtube @Cessaofficial. Iklan cessa memanfaatkan Rayyanza sebagai objek komoditas untuk menarik perhatian penonton sehingga meraih keuntungan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui adanya komodifikasi anak yang ditampilkan pada iklan cessa.
Teori dalam penelitian ini menggunakan teori simulakra yang dicetuskan oleh Jean Baudrillard, yang digunakan untuk menghubungkan penggambaran dan penjabaran permasalahan yang terdapat pada scene iklan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, paradigma kritis dan metode semiotika John Fiske yang dimana dalam semiotik tersebut terdapat tiga level yakni; level realitas, level representasi dan level ideologi melalui teknik analisis data melalui potongan gambar atau scene dalam iklan tersebut.
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukan bahwa terdapat adanya bentuk komodifikasi. Dengan mempekerjakan anak menampilkan kepolosan, kelucuan dan ekspresi anak yang menggemaskan secara terus-menerus dalam iklan tersebut, agar iklan tersebut menjadi menarik untuk ditonton banyak audiens. Sehingga dapat memancing emosi audiens merasa gemas pada objek anak. Ini juga tidak lepas dari ideologis kapitalis bahwa dengan menggunakan objek anak dapat menarik perhatian banyak audiens oleh karena itu para audiens jadi tertarik untuk membeli juga menggunakannya.
Kesimpulan pada penelitian ini adalah terbukti didalam iklan dikemas untuk menghasilkan iklan yang biasa biasa saja menjadi menarik dengan cara menjadikan unsur anak dalam tayangan sebagai komoditas yang ditawarkan kepada penonton. Komoditas ini menjadi lebih mudah untuk menarik para penonton youtube demi melihat kelucuan anak yang ada dalam iklan cessa.