Data produksi periknan merupakan faktor penting dalam mmeningkatkan
usaha perikanan tangkap yang optimal. Tingkat keakuratan data produksi adalah
komponen krusial dalam pembangunan sektor perikanan. Produksi ikan
madidihang di PPS Nizam Zachman Jakarta meningkat, memerlukan data yang
akurat untuk pengambilan keputusan. Penelitian dilakuan untuk mengkaji
mekanisme pendataan hasil tangkapan, tingkat keakuratan data produksi ikan
madidihang, serta dampak perbedaan data produksi. Diharapkan penelitian ini dapat
menjadi bahan evaluasi terhadap kebijakan instansi terkait.
Metode penelitian komparatif digunakan dengan melakukan pengujian
terhadap sampel kapal longline dan purse seine yang mendaratkan hasil
tangkapanikan madidihang selama bulan Mei 2024 di PPS Nizam Zachman Jakarta.
Analisis yang digunakan melibatkan perbandingan antara data logbook
penangkapan ikan dengan data enumerator serta analisis dampak perbedaan data
produksi.
Pendataan hasil tangkapan ikan yang didaratkan di PPS Nizam melewati
beberapa mekanisme yang ada, namun pada pelaksanaannya masih terdapat
ketidaksesuaian pada pelaksanaan penimbangan hasil tangkapan, dimana terdapat
beberapa kapal yang tidak melakukan penimbangan di dermaga melainkan
langsung menuju jembatan timbang. Selaain itu, penimbangan di jembatan timbang
dinilai tidak efektif dan tidak merepresentasikan hasil tangkapan dengan baik. Hal
ini menunjukan pentingnya penegakan prosedur penimbangan yang akurat untuk
memastikan data hasil tangkapan ikan yang tepat dan akurat.
Perhitungan data dari 16 sampel kapal longline dan 20 sampel kapal purse
seine termasuk data yang tidak akurat dikarenakan memiliki nilai rata-rata
penyimpangan data (PD) >5% dan nilai rata-rata tingkat keakuratan data (TKD)