Pengelolaan sampah merupakan salah satu isu krusial di kota-kota besar di Indonesia, termasuk di
Kelurahan Kebayoran Lama Selatan, Jakarta Selatan. Sebagian besar sampah yang dihasilkan
merupakan sampah organik dan anorganik, dengan sampah organik mencapai 47% dari total
timbulan sampah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sistem pengelolaan sampah organik
di Kelurahan Kebayoran Lama Selatan, mengidentifikasi kendala yang dihadapi dalam
pengelolaan tersebut, serta memberikan rekomendasi strategi untuk meningkatkan efektivitas
pengelolaan sampah.
Penelitian ini dilakukan dengan mengambil data sampel volume sampah organik dari beberapa
titik pengambilan sampah di wilayah penelitian. Sampah organik yang menjadi fokus penelitian
meliputi sisa makanan dan sampah tanaman seperti kayu, daun, dan rumput. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa pengelolaan sampah organik yang terpisah dapat mengurangi beban sampah
yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Selain itu, desain fasilitas pengolahan sampah
organik yang efektif sangat dibutuhkan untuk mendukung upaya pengelolaan yang berkelanjutan.
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam meningkatkan kesadaran masyarakat
terhadap pentingnya pengelolaan sampah organik yang baik dan memberikan panduan bagi
akademisi serta pembuat kebijakan dalam merumuskan program-program terkait isu lingkungan
dan pengelolaan sampah.