Detail Cantuman

Informasi


Akses Katalog Publik Daring - Gunakan fasilitas pencarian untuk mempercepat penemuan data katalog


Text

REPRESENTASI KRITIK SOSIAL KECURANGAN PEMILU 2024 DALAM FILM DOKUMENTER “DIRTY VOTE” DI YOUTUBE

Penelitian yang berjudul Representasi Kritik Sosial Kecurangan Pemilu
2024 Dalam Film Dokumenter Dirty Vote Di Youtube bertujuan untuk mengetahui
representasi kritik sosial kecurangan pemilu 2024 dalam film dokumenter dirty vote
di youtube.
Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah teori kontruksi realitas
sosial untuk menggambarkan bagaimana kontruksi yang ada pada setiap scene
ditampilkan melalui film dokumenter Dirty Vote yaitu adanya kecurangan pemilu
2024.
Penelitian ini menggunakan analisis semiotika John Fiske dengan
pendekatan kualitatif dan paradigma kritis yang bersifat deskriptif dengan
pengumpulan data secara primer dan skunder dengan studi dokumen. Subjek pada
penelitian ini adalah Film Dokumenter Dirty Vote Di Youtube dan objek penelitian
yaitu adalah scene-scene yang memberikan tanda adanya unsur kecurangan pemilu
2024. Dan penelitian ini menambahkan pandangan dari sisi jurnalis terhadap film
dokumenter dirty vote untuk memperkuat pada penelitian ini dari sumber lain yaitu
jurnalis.
Hasil dari penelitian yang peneliti dapatkan adalah scene yang menunjukan
adanya unsur kecurangan pemilu 2024 pada film dokumenter Dirty Vote di youtube
melalui “The Codes of Television” menurut John Fiske.
Kesimpulan pada penelitian ini ialah kecurangan pemilu 2024 masih terjadi
di negara Indonesia dari tahun ke tahun dari korupsi hingga penyalahgunaan
kekuasaan dan jabatan.

 Ketersediaan

#
Perpustakaan USNI Kampus A (SKRIPSI) IKOM 2024
8240308
Tersedia

  Informasi Detail

Judul Seri
-
No. Panggil
IKOM 2024
Penerbit
 : Universitas Satya Negara Indonesia  : JAKARTA
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas