Ekstrak kulit kunyit (Curcuma domestica) sebagai antibakteri alami terhadap
infeksi Aeromonas hydrophila pada ikan komet (Carassius auratus). Uji
dilakukan dengan metode perendaman menggunakan dosis 450 ppm, 600 ppm,
dan 750 ppm. Hasil menunjukkan bahwa perlakuan 3 dengan dosis 750 ppm
memberikan tingkat kelangsungan hidup tertinggi sebesar 53,33%, dibandingkan
dengan 600 ppm (40,00%), 450 ppm (33,33%), dan kontrol (6,66%). Uji ANOVA
menunjukkan perbedaan signifikan (sig = 0,021 < 0,05), menandakan ekstrak
kunyit berpengaruh nyata dalam meningkatkan kelangsungan hidup ikan.
Senyawa aktif seperti minyak atsiri, flavonoid, saponin, dan polifenol diduga
berperan dalam menghambat pertumbuhan bakteri melalui mekanisme denaturasi
protein. Kualitas air selama penelitian tetap dalam kisaran optimal. Disimpulkan
bahwa ekstrak kulit kunyit dosis 750 ppm efektif sebagai alternatif alami
pengobatan infeksi A. hydrophila pada ikan komet.