Penelitian ini membahas tentang kehidupan para mahasiswi yang sekaligus bekerja di PT. Japan Tobacco International sebagai Sales Promotion Girl di Jakarta. Pekerjaan ini identic dengan perempuan cantik yang bertugas mempromosikan barang langsung kepada konsumen yang sering disebut SPG. Peneliti membahas menggunakan Teori Dramaturgi Erving Goffman. Tujuannya untuk mengetahui panggung depan informan yaitu ketika menjadi SPG dan panggung belakang ketika menjadi mahasiswi dan berbagai kehidupan pribadinya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Penelitian ini memilih 4 informan sesuai dengan kriteria informan yang sudah ditentukan sebelumnya. Hasil penelitian ini menunjukkan perbedaan panggung depan dan panggung belakang. Pada panggung depan informan selalu menunjukkan yang terbaik di depan konsumen dengan riasan wajah, penggunaan seragam kerja, gaya rambut, sikap dan tingkah serta gaya bicara sesuai dengan apa yang sudah ditentukan. Panggung depan informan lebih banyak terjadi kepura-puraan. Pada panggung belakang informan menjadi dirinya sendiri tanpa ditutup-tutupin. Dari mengikuti kegiatan kuliah, liburan, menggunakan pakaian sesuai keinginan.