Membahas mengenai Penelitian ini dilatar belakangi oleh fenomena yang terjadi dimasa pandemi Covid – 19, ketika pemerinta memberlakukan PSBB banyak tempat wisata yang tidak dapat melakukan aktifitas kemudian Masyarakat banyak beraktifitas dirumah dan kebiasaan pada masyarakat yang selalu melakukan Update terhadap sosial media terutama pada media Instagram. Landasan teori yang digunakan dalam penelitianan ini adalah teori Jarum Hipodermik, dimana teori ini menjelaskan tentang media massa dalam teori Jarum Hipodermik mempunyai efek langsung “disuntikan” kedalam ketidaksadaran audience. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini pendekatan kuantitatif. Paradigma Positivistik. Metode penelitian survey dengan sifat penelitian eksplanatif. Menggunakan teknik pengumpulan Cluster Sampling dengan populasi sebanyak 8624 warga Jakarta Barat dengan menggunakan 100 sampel. Analisis data menggunakan korelasi,regresi,determinasi dan uji T.