Iklan Bukalapak versi “Halubolnas 12.12” merupakan iklan komersial yang mengandung
unsur sensualitas didalamnya. Dimana dalam iklan ini terdapat perempuan dan laki-laki yang
dijadikan objek, tetapi model perempuan lebih ditonjolkan dibandingkan model laki-laki. Unsur
sensualitas tergambarkan lewat balutan busana yang digunakan, gerakan tubuh, serta mimik wajah
yang menggoda.
Teori yang digunakan dalam penelitian adalah teori representasi, bagaimana kita memberi
makna pada suatu hal melalui bahasa. Dimana lewat bahasa tersebut seseorang dapat
mengungkapkan pikiran, konsep dan ide tentang sesuatu.
Penelitian ini menggunakan paradigma konstruktivis dengan metode kualitatif dan bersifat
deskriptif dengan analisis semiotika Roland Barthes. Pengumpulan data yang digunakan adalah
dengan menggunakan studi dokumentasi, yaitu gambar (scene) dari iklan Bukalapak versi
“Halubolnas 12.12”
Subjek penelitian adalah iklan Bukalapak versi “Halubolnas 12.12”, sedangkan objeknya
adalah scene yang merepresentasikan sensualitas perempuan pada iklan Bukalapak versi
“Halubolnas 12.12”
Hasil penelitian yang didapatkan penulis adalah iklan Bukalapak versi “Halubolnas 12.12”
lebih mengedepankan pesan visual dibanding pesan verbal. Pesan visual itu terlihat dari model
perempuan yang cantik dengan balutan busana yang ketat, gerakan tubuh yang gemulai, serta
mimik wajah yang menggoda, sehingga menciptakan kesan sensualitas pada iklan ini.