Perusahaan berusaha menekan biaya pajaknya demi mendapatkan laba yang lebih tinggi. Terdapat adanya pengaruh serta faktor-faktor yang mempengaruhi penghindaran pajak dalam suatu perusahaan yang menjadi hal yang penting sebagai dasar pertimbangan dalam menentukan penghindaran pajak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah return on asset, leverage dan Ukuran Prusahaan, dan Koneksi Politik berpengaruh terhadap penghindaran pajak pada perusahaan manufaktur sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2016-2019.

Desain pada penelitian yang digunakan adalah penelitian kausal, metode yang digunakan adalah metode studi pustaka dan metode dokumentasi sedangkan jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder atau data tidak langsung. Penelitian ini difokuskan pada perusahaan manufaktur sektor aneka industri yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode tahun 2016-2019 dengan populasi 62 perusahaan. Metode pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan diperoleh jumlah sampel 17 perusahaan selama 4 tahun. Pengujian hipotesis menggunakan analisis regresi linier berganda.

Hasil penelitian secara parsial membuktikan bahwa Ukuran Perusahaan berpengaruh signifikan terhadap penghindaran pajak. Sedangkan Return On Asset, Leverage, dan Koneksi Politik tidak berpengaruh terhadap penghindaran pajak. Hasil penelitian secara simultan membuktikan bahwa ada pengaruh secara simultan antara variabel return on asset, leverage, ukuran perusahaan, dan koneksi politik terhadap variabel penghindaran pajak.