Detail Cantuman

Informasi


Akses Katalog Publik Daring - Gunakan fasilitas pencarian untuk mempercepat penemuan data katalog


Text

Suplementasi Sari Kunyit (Curcuma domestica) dalam Pakan Terhadap Kinerja Pertumbuhan Benih Sidat (Anguilla spp.)

Berkembangnya budidaya Benih Sidat (Anguilla spp.) ditentukan oleh
kondisi benih dari alam. Indonesia mempunyai sumberdaya alam yang
mendukung terhadap aktivitas budidaya Benih Sidat karena di Indonesia
mempunyai iklim tropis. Salah satu masalah dalam peningkatan usaha budidaya
Ikan Sidat yaitu laju pertumbuhan yang relatif lambat, sampai ukuran konsumsi
yaitu sekitar 8-9 bulan. Salah satu faktor yang mempengaruhi cepat dan
lambatnya pertumbuhan dan perkembangan serta kelangsungan hidup ikan adalah
pemberian pakan. Kunyit (Curcuma dosmetica) merupakan tanaman rempahrempah yang cukup populer di Indonesia. Manfaat kunyit yaitu untuk merangsang
pergerakan usus dalam proses pencernaan pakan agar lebih optimal.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan sari
kunyit terhadap dosis yang tinggi dalam pakan komersil dan mengetahui pengaruh
penambahan sari kunyit dalam pakan komersil terhadap pertumbuhan,
kelangsungan hidup dan efisiensi pemanfaatan pakan benih Sidat (Anguilla spp.).
Rancangan penelitian menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL)
satu faktor yang terdiri dari 4 pelakuan yaitu P0 (sari kunyit 0 mL, P1 (sari kunyit
20 mL/kg pakan), P2 (sari kunyit 40 mL/kg pakan), P3 (sari kunyit 60 mL/kg
pakan) dengan 4 kali ulangan. Benih Sidat yang di uji memiliki bobot 2 – 5 g dan
panjang 10 – 17 cm yang dipelihara didalam akuarium dengan ukuran 30 x 30 x
30 cm selama 40 hari pemeliharaan. Parameter yang diamati berupa panjang
mutlak, bobot mutlak, kelangsungan hidup, SGR, EPP, REP, FCR, Poksimat dan
tingkat kecernaan pakan.
Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian sari kunyit dengan dosis
yang berbeda kedalam pakan Benih Sidat (Anguilla spp.) berpengaruh nyata ( P <
0.05) terhadap Benih Sidat yang berbeda untuk parameter pertumbuhan bobot
dengan hasil 17,00 ± 3,61b g, pertumbuhan panjang dengan hasil 27,33 ± 8,74b
cm, kelangsungan hidup dengan hasil 100 ± 0,00c %, EPP dengan hasil 73,03 ±
2,80b %, FCR mendapatkan hasil 1,09 ± 0,36a, sedangkan untuk parameter SGR
tidak memberikan pengaruh nyata (P > 0.05 ). Dosis penambahan sari kunyit
terbaik ditunjukan oleh perlakuan P3 yaitu dengan dosis 60 mL/kg pakan. Kinerja
pertumbuhan Benih Sidat (Anguilla spp.) pada perlakuan P3 yaitu bobot dengan
hasil 17,00 ± 3,61b g, panjang dengan hasil 27,33 ± 8,74b cm, kelangsungan hidup
dengan hasil 100 ± 0,00c %, EPP dengan hasil 73,03 ± 2,80a %, FCR dengan hasil
1,09 ± 0,36a, SGR dengan hasil 0,37 ± 0,96a %, REP dengan hasil 2,82 ± 0,23a,
kecernaan nutrient (protein) dengan hasil 86,48% dan kecernaan total dengan hasil
74,17%

 Ketersediaan

#
Perpustakaan USNI Kampus A (SKRIPSI) Location name is not set
8220016
Tersedia

  Informasi Detail

Judul Seri
-
No. Panggil
-
Penerbit
 : USNI  : JAKARTA
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas