Detail Cantuman

Informasi


Akses Katalog Publik Daring - Gunakan fasilitas pencarian untuk mempercepat penemuan data katalog


Text

Teknik Pembesaran Dengan Net Cage di Daerah Tomamae dan Hanging Culture di Daerah Shizukari Terhadap Jumlah Kerang (Mizuhopecten) yessoensis), Hokkaido, Jepang

Kerang (Mizuhopecten yessoensis) adalah spesies kerang yang hidup di air dingin
dan tersebar di Jepang bagian utara, Sakhalin, Kepulauan Kuril, dan Korea utara.
Terdapat empat spesies kerang yang memiliki habitat di laut Jepang, namun kerang
yang paling banyak dibudidaya adalah jenis (Mizuhopecten yessoensis) hal ini
karena memiliki nilai komersial yang tinggi. Kerang di Jepang saat ini
membudidayakan dengan prosedur pembudidayaannya yaitu hanging culture dan
budidaya tabur. Alat yang digunakan pada pembudidayaannya ini antara lain kago
(keranjang), tali, kapal, jaring, pelampung tanda. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui pembesaran teknik net cage dan teknik hanging culture pada kerang
(Mizuhopecten yessoensis) dan menganalisis perbedaan kedua teknik terhadap
pembesaran kerang (Mizuhopecten yessoensis). Metode pengumpulan data adalah
dengan observasi dan sampling terhadap pembesaran kerang (Mizuhopecten
yessoensis) menggunakan teknik net cage dan hanging culture. Pengamatan pada
objek yang dijadikakan sampel diharapkan dapat memperoleh data berupa faktorfaktor terkait perbedaan teknik net cage dan hanging culture terhadap pembesaran
kerang (Mizuhopecten yessoensis). Sampling yang digunakan pada penelitian ini
dengan cara multi-line system pada long line dengan panjang 500 m pada masingmasing teknik tersebut.
Setelah itu data akan dilampirkan dalam bentuk deskripsi informasi, dari hasil ini
mendapatkan nilai total untuk teknik net cage sebesar 450.000 ekor sedangkan
teknik hanging culture mendapatkan nilai sebesar 1.500.000 ekor, dimana dapat
disimpulkan terdapat perbedaan signifikan pada jumlah kerang (Mizuhopecten
yesssoensis) dengan teknik net cage dan teknik hanging culture. Berdasarkan hasil
penelitian ini dapat disimpulkan faktor yang menyebabkan perbedaan kedua teknik
ini adalah letak geografis, karena untuk di daerah Tomamae bertempat di perairan
terbuka sedangkan di daerah Shizukari bertempat di Teluk Funka dan perbedaan
kedua teknik terhadap pembesaran kerang (Mizuhopecten yesssoensis terdapat pada
tahap akhir pembesaran.

 Ketersediaan

#
Perpustakaan USNI Kampus A (SKRIPSI) Location name is not set
8220022
Tersedia

  Informasi Detail

Judul Seri
-
No. Panggil
-
Penerbit
 : USNI  : JAKARTA
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas