Banjir merupakan salah satu bencana alam yang sering terjadi diIndonesia, karena masih banyaknya menimbulkan banyak kerugian. Banjir dapat terjadi karena meluapnya permukaan air yang di sebabkan oleh penyumbatan aliran sungai ataupun besarnya debit yang terjadi pada hulu sungai sehingga ilir sungai tidak dapat menampung air kiriman yang datang. Karena itu dibutuhkan pedeteksian ketingggian air sedini mungkin terhadap perubahan ketinggian permukaan air. Penelitian ini bertujuan untuk membangun suatu sistem untuk mengetahui kemungkinan terjdainya banjir pada kawasan rawan banjir menggunakan peringatan berupa pesan telegram serta bunyi alarm sesuai dengan level ketinggian air yang terdeteksi dan tampil pada LCD. Metode yang digunakan dalam pengembangan alat ini yaitu menggunakan metode Prototype dimana sistem ini menggunakan prototipe untuk menggambarkan sebuah sistem pendeteksi banjir yang di bangun. Pendeteksi dini banjir ini dibangun menggunakan NodeMCU v3 sebagai mikrokontroler yang mengendalikan sensor ultrasonic untuk mendeteksi air. Pesan peringatan akan dikirim oleh sistem sesuai tangkapan sensor ultrasonic. Hasil dari penelitian ini adalah terbangunnya sistem pendeteksi banjir berbasis NodeMCU ini diharapkan mampu memudahkan pengguna dan menambah kewaspadaan pengguna untuk mengetahui ketingian air melalui tiga pesan pendek yaitu status aman pada ketinggian air kurang dari 7cm, status air sedang pada ketinggian air lebih dari 7cm dan status air tinggi pada ketinggian air lebih dari 16cm. Setiap ketinggian air yang berubah maka sistem merespon dengan menampilkan dan mengirim pesan yang sesuai dengan tingkat ketinggian air.