Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemahaman good
governance, gaya kepemimpinan, budaya organisasi dan struktur audit terhadap
kinerja auditor pada KAP di Jakarta Selatan. Penelitian ini adalah penelitian
kuantitatif dengan sampel yang digunakan adalah populasi sebanyak 78 auditor
pada 11 Kantor Akuntan Publik di Jakarta Selatan. Data dalam penelitian ini
adalah data primer yang diperoleh melalui penyebaran kuesioner. Pengolahan
data yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier berganda dengan
bantuan SPSS 22.0. Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini
meliputi pemahaman good governance, gaya kepemimpinan, budaya organisasi
dan struktur audit, serta variabel dependennya adalah kinerja auditor. Hasil
penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial pemahaman good governance,
dan budaya organisasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja auditor.
Sedangkan untuk gaya kepemimpinan, dan struktur audit secara parsial tidak
berpengaruh signifikan terhadap kinerja auditor. Pengujian secara simultan
menunjukkan pemahaman good governance, gaya kepemimpinan, budaya
organisasi, dan struktur audit berpengaruh signifikan terhadap kinerja auditor.