Laporan keuangan adalah sumber informasi atau alat komunikasi mengenai kegiatan operasional dan keuangan perusahaan dalam satu periode tertentu yang digunakan untuk menggambarkan kinerja suatu perusahaan. Perbedaan waktu antara tanggal laporan keuangan dengan tanggal opini audit dalam laporan keuangan mengindikasikan tentang lamanya waktu penyelesaian
audit yang diselesaikan oleh auditor. Perbedaan waktu ini dalam audit sering disebut dengan audit delay. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh total aset, solvabilitas, dan opini audit terhadap audit delay pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) secara parsial dan simultan. Populasi penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2013-2016 yaitu sebanyak 113 perusahaan. Sampel penelitian berjumlah 57 perusahaan atau 228 data observasi yang dipilih dengan metode purposive sampling. Data yang dipergunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari Bursa Efek Indonesia (BEI) dan analisis data menggunakan analisis Regresi Logistik. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa variabel total aset, solvabilitas, dan opini auditor tidak berpengaruh terhadap audit delay.