Kesehatan manusia sangat dipengaruhi oleh lingkungan. Lingkungan yang
kurang baik akan memberikan dampak negatif seperti terjadinya penyakit berbasis
lingkungan, dan sebaliknya lingkungan yang baik akan meningkatkan derajat
kesehatan yang ditandai menurunnya insiden penyakit berbasis lingkungan
sebagai dampak negatif dapat dikendalikan, dan dampak positif dapat
dikembangkan. Perilaku masyarakat yang belum mendukung kearah perilaku
hidup bersih dan sehat tentu akan menimbulkan masalah kesehatan di masyarakat
itu sendiri. Permasalahan sanitasi lingkungan ini secara tidak langsung
menggambarkan perilaku atau kebiasaan hidup bersih dan sehat masyarakat
tertentu. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh informasi apakah terdapat
hubungan antara pusat kendali (Locus of Control) dengan perilaku sanitasi
lingkungan. Metode yang digunakan survey dengan tehnik korelasional. Hasil yang
didapatkan terdapat pengaruh positif dan signifikan locus of control terhadap
perilaku sanitasi lingkungan. Berdasarkan temuan tersebut maka dapat
disimpulkan, apabila ingin ditingkatkan perilaku sanitasi lingkungan, maka faktor
seperti locus of control perlu ditingkatkan pula.