Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah konflik kasus E-KTP Setya Novanto dengan KPK. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pembingkaian pemberitaan, kontruksi pemberitaan, netralitas dan faktualitas(objektivitas) suatu fakta dan informasi pemberitaan.
Penulis menggunakan teori kontruksi sosial media massa dan metode yang digunakan ialah analisis. Dimana penelitian ini bertujuan untuk mengetahui suatu pembingkain pemberitaan. maknanya tujuan dari penelitian ini bagi penulis untuk memperoleh data-data yang selanjutnya dianalisis.
Pendekatan dalam metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan analisis framing. Analisis framing dalam pemberitaan kasus E-KTP Setya Novanto oleh Tempo, ini menggunakan model analisis yang telah diperkenalkan oleh Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bagaimana media atau wartawan membingkai suatu peristiwa berita yang akan disajikan kepada khalayak dengan dari sudut pandang media itu sendiri, dan akan terlihat kontruksi sosial, netralitas, dan fakutalitas (objektivitas) dari isi pemberitaan surat kabar Tempo.
Penelitian ini membutuhkan evaluasi dan saran yang bertujuan untuk memperbaiki dalam penelitian selanjutnya dan sebagai bahan referensi, semoga dengan apa yang telah penulis teliti dapat bermanfaat untuk masyarakat umum, universitas dan media Tempo.