Perusahaan industri makanan dan minuman dinilai memiliki potensi bagi pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Suatu perusahaan dapat mengukur keberhasilan dengan mengukur pertumbuhan laba yang dicapai oleh perusahaan dari perolehan laba pada periode tahun-tahun sebelumnya. Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah terdapat pengaruh antara ukuran perusahaan, current ratio, dan net profit margin terhadap pertumbuhan laba perusahaan baik secara parsial maupun secara simultan dengan metode pengumpulan data sekunder berupa laporan keuangan tahunan pada perusahaan manufaktur sub sektor makanan dan minuman yang terdaftar di BEI. Jumlah Populasi dalam penelitian ini sebanyak 32 perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2018 - 2021. Total sampel yang dapat digunakan dalam penelitian ini sebanyak 13 perusahaan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis statistik deskriptif, analisis regresi linier berganda dan analisis koefisien determinasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Ukuran Perusahaan, Current Ratio, dan Net Profit Margin berpengaruh secara simultan terhadap Pertumbuhan Laba. Sedangkan secara parsial, Ukuran Perusahaan tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan laba, Current Ratio berpengaruh terhadap Pertumbuhan Laba, dan Net Profit Margin berpengaruh terhadap Pertumbuhan Laba.