Detail Cantuman

Informasi


Akses Katalog Publik Daring - Gunakan fasilitas pencarian untuk mempercepat penemuan data katalog


Text

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI SKRINNING RIWAYAT KESEHATAN BERBASIS WEB DI UPTD PUSKESMAS BOJONG MENTENG.

Tidak Tersedia Deskripsi

 Ketersediaan

#
Perpustakaan USNI Kampus B (Skripsi) SI 001 2024
8240119
Tersedia

  Informasi Detail

Judul Seri
-
No. Panggil
SI 001 2024
Penerbit
 : USNI  : BEKASI
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas

  • ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI SKRINNING RIWAYAT KESEHATAN BERBASIS WEB DI UPTD PUSKESMAS BOJONG MENTENG.
    Penyakit tidak menular (PTM) adalah jenis penyakit yang tidak bisa ditularkan oleh penderita ke orang lain. Beberapa faktor yang dapat memicu PTM yaitu kebiasaan merokok, konsumsi minuman alkohol, dan pola hidup yang tidak sehat seperti kurangnya aktivitas fisik serta sering mengkonsumsi makanan yang tidak sehat. Skrinning riwayat kesehatan menjadi langkah awal yang penting dalam upaya identifikasi dan pencegahan PTM. Namun, pengumpulan dan pengolahan data untuk Skrinning Riwayat Kesehatan Penyakit Tidak Menular masih dilakukan secara manual pada saat warga datang ke Puskesmas Bojong Menteng. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sebuah sistem Skrinning Riwayat Kesehatan Penyakit Tidak Menular yang efisien dan terintegrasi di Puskesmas Bojong Menteng guna meningkatkan deteksi dini penyakit tidak menular untuk warga di wilayah Bojong Menteng yang tidak dapat datang ke Puskesmas. Setelah perancangan sistem selesai, dilakukan implementasi sistem informasi tersebut di Puskesmas Bojong Menteng. Sistem informasi ini dapat membantu staf medis untuk mendapatkan data warga yang berpotensi menderita PTM, membantu staf medis mengambil keputusan yang tepat, memberikan tindakan pencegahan yang diperlukan, dan melakukan manajemen tindak lanjut untuk warga dengan lebih efektif.